Apes! Maling Motor Tersangkut di Atap Puskesmas Cileunyi Saat Kabur

Cileunyi, Bandung – Aksi pencurian sepeda motor di Cileunyi, Bandung berakhir apes bagi pelakunya. Maling tersebut justru tersangkut di atap Puskesmas Cileunyi saat berusaha kabur dari kejaran warga.

Peristiwa ini terjadi pada hari Rabu (12/02/2025) malam. Pelaku yang belum diketahui identitasnya itu mencoba mencuri sepeda motor di sekitar Puskesmas. Namun, aksinya diketahui oleh warga yang langsung meneriakinya maling.

Panik, pelaku berusaha melarikan diri dengan memanjat atap Puskesmas. Nahas, kakinya malah tersangkut di antara genteng dan atap bangunan. Alhasil, ia pun terjebak di sana.

Warga yang geram dengan aksi pelaku tidak tinggal diam. Mereka mengepung Puskesmas sambil menunggu polisi datang. Tak lama kemudian, petugas kepolisian tiba di lokasi dan langsung mengamankan pelaku.

“Pelaku sempat berusaha melawan saat akan ditangkap, tapi akhirnya berhasil kami amankan,” ujar Kompol Deni, Kapolsek Cileunyi.

Setelah berhasil dievakuasi dari atap, pelaku langsung dibawa ke Polsek Cileunyi untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Dari hasil pemeriksaan sementara, pelaku diketahui sudah beraksi di wilayah Cileunyi sebanyak dua kali.

“Kami masih terus mendalami kasus ini untuk mengetahui apakah pelaku terlibat dalam jaringan pencurian motor yang lebih besar,” lanjut Kompol Deni.

Kejadian ini menjadi viral di media sosial setelah video penangkapan pelaku tersebar. Banyak warganet yang merasa terhibur dengan nasib sial yang dialami oleh si maling.

“Maling zaman sekarang makin aneh-aneh aja. Masa kabur malah nyangkut di atap,” tulis salah satu warganet di kolom komentar.

“Mungkin dia lelah jadi-jadian Spider-Man,” timpal warganet lainnya.

Meski demikian, pihak kepolisian tetap mengimbau kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati dan waspada terhadap tindak kejahatan. Jika melihat atau mendengar ada tindakan yang mencurigakan, segera laporkan kepada pihak berwajib.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *