Euforia konser Seventeen “Follow” di Jakarta International Stadium (JIS) pada 8 dan 9 Februari 2025 ternoda oleh proses penukaran tiket yang kacau balau. Antrean panjang yang mengular, kurangnya informasi yang jelas, dan ketidakprofesionalan beberapa petugas menjadi keluhan utama para penggemar atau yang disebut CARAT. Tak ayal, kejadian ini pun viral di media sosial.
Kisah di Balik Viral
Sejak hari pertama penukaran tiket di Lotte Mall Kuningan, ribuan CARAT sudah memadati lokasi. Mereka rela mengantri berjam-jam, bahkan sejak pagi buta, demi mendapatkan tiket fisik. Namun, alih-alih proses yang cepat dan efisien, mereka justru harus menghadapi berbagai masalah.
Antrean yang tidak teratur membuat banyak penggemar berdesakan dan kelelahan. Beberapa di antaranya bahkan pingsan karena tidak tahan. Informasi yang simpang siur juga membuat kebingungan dan frustrasi. Tak sedikit yang akhirnya harus pulang dengan tangan kosong karena kehabisan tiket atau tidak memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku.
Keluhan Penggemar
Di media sosial, para CARAT mengungkapkan kekecewaan mereka terhadap penyelenggara acara, Mecima Pro. Mereka mengeluhkan kurangnya persiapan dan koordinasi yang buruk. Banyak yang menyayangkan kejadian ini karena seharusnya penukaran tiket bisa dilakukan dengan lebih baik dan terorganisir.
“Ini bukan pengalaman yang menyenangkan. Saya sudah mengantri dari pagi, tapi ternyata tidak dapat tiket. Padahal saya sudah jauh-jauh datang dari luar kota,” ujar salah satu penggemar di Twitter.
“Mecima Pro, tolong perbaiki sistem penukaran tiket. Jangan sampai kejadian seperti ini terulang lagi,” timpal penggemar lainnya.
Saran untuk Penyelenggara Acara
Belajar dari kejadian ini, ada beberapa saran yang bisa dipertimbangkan oleh penyelenggara acara agar kejadian serupa tidak terulang lagi di masa depan:
- Perencanaan yang Matang: Lakukan perencanaan yang matang terkait lokasi, jadwal, dan sistem penukaran tiket. Pastikan semua aspek sudah diantisipasi dengan baik.
- Informasi yang Jelas: Berikan informasi yang jelas dan lengkap terkait syarat dan ketentuan penukaran tiket. Gunakan berbagai kanal komunikasi, seperti media sosial, website, dan email, agar informasi mudah diakses oleh semua penggemar.
- Sistem Antrean yang Teratur: Terapkan sistem antrean yang teratur dan terorganisir. Pertimbangkan penggunaan nomor antrean atau sistem daring untuk menghindari kerumunan yang tidak terkendali.
- Jumlah Petugas yang Memadai: Siapkan jumlah petugas yang memadai untuk melayani proses penukaran tiket. Pastikan petugas yang ada sudah terlatih dan profesional.
- Fasilitas yang Memadai: Sediakan fasilitas yang memadai, seperti tempat duduk, air minum, dan toilet, bagi para penggemar yang mengantri.
- Evaluasi dan Perbaikan: Setelah acara selesai, lakukan evaluasi terhadap proses penukaran tiket. Identifikasi masalah yang muncul dan lakukan perbaikan agar di masa depan bisa lebih baik.
Kesimpulan
Kejadian viral terkait penukaran tiket konser Seventeen ini menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak. Diharapkan ke depannya, penyelenggara acara bisa lebih profesional dan memperhatikan kenyamanan para penggemar. Jangan sampai euforia konser yang seharusnya menjadi momen menyenangkan justru berubah menjadi pengalaman yang mengecewakan.
